Hari Kedua Obor PeSONas, Main Bola Boce, Fashion Show dan Wisata Bersama

Hari kedua Obor Pekan Special Olympic Nasional (PoSONas) di Kabupaten Rembang, Rabu (5/1/2022) diisi berbagai kegiatan di Kecamatan Lasem.

Tim Pekan Special Olimpic Nasional (PeSONas) dan Komisi Nasional Disabilitas (KND) serta Insan bertalenta khusus diajak bermain, pentas seni dan fashion show di halaman belakang gedung Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranaska). Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan Lasem, Kepala Desa se kecamatan nampak hadir dalam acara tersebut.

Ketua Special Olympic Indonesia (SOIna) Rembang Hasiroh Hafidz dan pengurus SOIna Rembang, Siti Halimatussa’diyah dalam acara tersebut nampak asyik bermain olahraga bola Boce , olahraga yang diperuntukkan bagi insan bertalenta khusus. Tak hanya itu, keseruan juga terlihat saat pentas seni anak- anak Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri Lasem, terutama saat ikut fashion show dengan anak- anak.

Hasiroh Hafidz yang merupakan istri Bupati Abdul Hafidz dalam sambutannya berharap ke depan Organisasi Perangkat Daerah dapat mengakomodir Insan Bertalenta Khusus bekerja seperti sebagai Tenaga Harian Lepas (THL). Setidaknya 2 persen dari pegawai.

“Saat ini di Dinas Lingkungan Hidup sudah ada. Monggo untuk OPD yang lain bisa ikut menjadikan anak- anak disabilitas ini THL , sehingga untuk pemenuhan 2 persen di kabupaten Rembang akan terwujud, ” tuturnya.

Hasiroh menambahkan pihaknya mengajak semua pihak bersama- sama berusaha mewujudkan 2 persen anak bertalenta khusus terserap di dunia kerja nantinya. Sehingga anak- anak bisa memiliki pola pikir yang baik dan semangat belajarnya semakin tinggi.

Sementara itu Siti Halimatussa’diyah yang akrab disapa Neng Dyah mengaku senang bisa bermain bola, fashion show dan menyanyi bersama. Kebahagiaan anak- anak bertalenta khusus yang terpancar pada wajah mereka memberikan semangat tersendiri baginya.

“Alhamdulillah yang penting anak- anak bahagia. Tadi ada dua anak yang maunya digandeng berkali- kali pokoknya sama ibu sama ibu waktu fashion show.”

Setelah dari Dekranasda, mereka berkunjung ke museum Islam Nusantara di komplek masjid jami’ Lasem, klenteng Cu An Kiong di Desa Dasun dan Vihara Ratanavana di Sendangcoyo untuk berwisata sekaligus mengetahui bagaimana sejarah dari masing- masing tempat itu.

Selanjutnya menutup kegiatan pada hari kedua, yakni ke pondok pesantren Kauman kediaman KH. Muhammad Zaim Ahmad Ma’shoem atau yang akrab disapa Gus Zaim. (Mif/Rud)