Berita
Pemkab Rembang Percepat Pemutakhiran Data dan Program RTLH untuk Tekan Angka Kemiskinan
- 15 Mei 2025
- Posted by: rendy
- Category: Berita Pemerintah

Pemerintah Kabupaten Rembang terus memperkuat langkah-langkah strategis dalam upaya pengentasan kemiskinan. Hingga awal 2025, angka kemiskinan di Rembang tercatat sebesar 14,02 persen. Untuk menekan angka tersebut, Pemkab fokus pada pemutakhiran data kesejahteraan sosial dan percepatan pelaksanaan program penanganan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH).
Wakil Bupati Rembang, Muhammad Hanies Cholil Barro’, menyatakan bahwa sinkronisasi data antarlevel pemerintahan masih menjadi tantangan dalam penanggulangan kemiskinan. Menyikapi hal itu, Pemkab Rembang akan melakukan pemutakhiran Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) secara berkala, agar penyaluran bantuan sosial dapat lebih tepat sasaran.
“Memang data inilah yang selalu menjadi masalah dalam upaya penurunan angka kemiskinan, karena tidak sinkron antara pemerintah daerah, provinsi, bahkan pusat. Nantinya akan ada pemutakhiran secara reguler,” ungkapnya.
Langkah pemutakhiran ini merupakan tindak lanjut dari hasil koordinasi dengan Kementerian Sosial Republik Indonesia. Diharapkan, dengan data yang lebih akurat, intervensi kebijakan dan program bantuan sosial bisa menjangkau masyarakat yang benar-benar membutuhkan.
Selain pembaruan data, Pemkab Rembang juga mempercepat pelaksanaan program RTLH serta memperkuat jaring pengaman sosial yang produktif. Wakil Bupati menambahkan bahwa upaya pengentasan kemiskinan turut mencakup pemberdayaan ekonomi masyarakat miskin, penciptaan lapangan kerja lokal, serta peningkatan kualitas sumber daya manusia melalui program beasiswa dan pelatihan vokasional.
“Dengan kolaborasi lintas sektor dan dukungan masyarakat, kami optimistis perubahan yang menyeluruh dan berkelanjutan akan terwujud,” ujarnya.
Menjelang keberangkatannya menunaikan ibadah haji, Wakil Bupati juga menyampaikan harapan agar program-program prioritas, termasuk penanggulangan kemiskinan dan percepatan penurunan stunting, dapat berjalan sesuai target nasional.
“Doa terbaik untuk Kabupaten Rembang, termasuk dalam hal pengentasan kemiskinan dan penurunan stunting. Kebetulan saya dipercaya sebagai ketua tim dalam kedua bidang tersebut. Insya Allah, saya tidak akan melupakan tanggung jawab ini,” tambahnya.
Dalam kesempatan yang sama, Bupati Rembang, Harno, juga menyampaikan dukungan dan doa untuk kesuksesan program pembangunan di Rembang. Kunjungan Bupati ke Rumah Dinas Wakil Bupati menjadi momen khusus menjelang keberangkatan ibadah haji Gus Hanies.
“Doa saya khusus untuk Rembang agar tetap aman, nyaman, dan menjadi daerah yang lebih baik. Semoga masyarakatnya selalu diberi kesehatan dan kemudahan dalam segala urusan,” tuturnya. (re/rd/kominfo)