Pemkab Tak Mau Kecolongan Klaster Baru COVID19

Pemerintah Kabupaten Rembang terus memonitor pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di sekolah- sekolah. Kali ini pantauan yang dipimpin Wakil Bupati H. Hanies Cholil Barro’ didampingi sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) seperti Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Camat, Kabag Prokopimda dan instansi vertikal Kantor Kementrian Agama Rembang.

Mereka meninjau langsung pelaksanaan PTM di sekolah – sekolah yang berada di wilayah Kecamatan Kaliori dan Sumber. Meliputi SMP N 1, SD N Wiroto Kecamatan Kaliori serta SMP N 1, SD N 1, MTs N 4 Kecamatan Sumber.

Wakil Bupati Rembang Mohammad Hanies Cholil Barro’ ,Jum’at (29/10/2021) pagi meninjau MTS Walisongo, dan SMP N 1 Kecamatan Kaliori. Sedangkan di Kecamatan Sumber, Gus Hanies berkunjung ke SMA N 1 Sumber dan SMP N 1 Sumber.

Kepada wartawan Gus Hanies menegaskan, Pemkab tidak mau kecolongan adanya klaster baru virus Corona di Kota Garam.

Saat disinggung mengenai PTM penuh, Wabup menjawab pihaknya belum ada rencana untuk menggelar pembelajaran tatap muka secara penuh.

“Belum ada, ini monitor rutin, kita lihat prosesnya sudah sesuai dengan Protkes atau belum ternyata sudah. Kita sempling aja sekolah yang kita kunjungi sudah merata di semua kecamatan,” jelasnya.

Lebih lanjut Ia menjelaskan, meski sebagian besar sekolah sudah melaksanakan PTM terbatas, namun ada sejumlah sekolah yang belum melaksanakan PTM sama sekali.

Mereka merupakan sekolah yang berada di bawah naungan Kementerian Agama. Mereka masih tetap melaksanakan pembelajaran jarak jauh (PJJ).

“Itu masih ada kayaknya ya sekolah yang masih Daring, sampai sekarang,” pungkas Wabup.

Rata -rata sekolah menggelar PTM dengan bergilir yakni 50 persen dari jumlah total siswa. Meski demikian ada sekolah yang menerapkan model tatap muka penuh untuk siswa yang sebentar lagi melangsungkan ujian nasional. Mereka menggilir siswa dengan skema masuk pagi dan siang. (Mif/Rud)