Berita
Ribuan Guru Long March Tandai Pindahan ke Kantor PGRI Baru
- 19 Desember 2024
- Posted by: Redaksi
- Category: Berita Pemerintah
<span;>Ribuan guru di Kabupaten Rembang melakukan long march dari depan Gedung Mall Pelayanan Publik (MPP) menuju Gedung Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI), Rabu (18/12/2024). Mereka rela berjalan kaki sejauh sekitar tiga kilometer sebagai bentuk rasa syukur atas selesainya pembangunan gedung baru yang akan dijadikan kantor PGRI.
<span;>Ketua PGRI Kabupaten Rembang, Jumanto, menuturkan bahwa kegiatan tersebut diadakan untuk memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) PGRI ke-79 sekaligus sebagai wujud syukur dan penanda perpindahan kantor PGRI ke gedung baru yang berlokasi di Jalan Lingkar Selatan, pertigaan So Klin.
<span;>“Kenapa long march, ini kan gedung baru PGRI. Kita tadinya gedungnya di sana (lokasi yang saat ini berdiri MPP—red), ya seakan-akan pindahan. Biar semua anggota PGRI tahu gedung yang baru dan mengetahui juga lokasi gedung yang lama,” ungkapnya.
<span;>Kantor PGRI yang baru ini berdiri di atas lahan seluas 2.762 meter persegi. “Lahan ini milik PGRI sendiri. Pembangunan kantor ini cepat, setiap anggota iuran Rp100 ribu,” tambah Jumanto.
<span;>Dengan adanya gedung baru tersebut, Jumanto berharap dana hibah Rp3 miliar sebagai ganti gedung lama dapat cair melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2025. “Kalau sudah di sini, sekaligus kita berharap dana dari APBD, ganti gedung itu (gedung PGRI yang lama—red). Itu masuk APBD 2025. Dengan kita sudah di sini, nanti jika ada verifikasi, hibahnya benar-benar untuk kita yang sudah mandiri,” imbuhnya.
<span;>Semula, Gedung PGRI Kabupaten Rembang berada di lokasi utara alun-alun yang saat ini menjadi MPP. Gedung tersebut kemudian disewa oleh Akademi Komunitas Negeri (AKN) sebelum akhirnya dipakai bersama oleh AKN dan PGRI.
<span;>“Kemudian ada PSDKU UNDIP. UNDIP mau jika disediakan tempat untuk aktivitas perkuliahan sebelum dibangunkan gedung sendiri dan tidak ada pihak lain. Akhirnya PGRI mengalah demi pendidikan dan pindah ke Gang Kulit, Kelurahan Sawahan,” jelas Jumanto.
<span;>Setelah gedung PSDKU UNDIP selesai dibangun dan ditempati, Pemerintah Kabupaten Rembang membangun Gedung MPP untuk pelayanan masyarakat. “Maka kami iuran untuk membeli tanah yang baru ini,” ujarnya.
<span;>Jika dana hibah dari Pemkab Rembang cair, dana tersebut rencananya akan digunakan untuk pengembangan di lokasi baru. Setelah kantor PGRI berdiri, uang ganti pembangunan gedung lama akan dialokasikan untuk membangun gedung serba guna di sebelah kantor. (Mif/Rud/Kominfo)