Beredar sebuah unggahan di media sosial yang mengeklaim bahwa merokok dengan pipa rokok yang terbuat dari bahan kayu atau akar tertentu dapat mengurangi kadar nikotin bahkan dapat dipakai untuk terapi kesehatan.
Dilansir dari turnbackhoax.id, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) tidak merekomendasikan penggunaan pipa rokok sebagai alat bantu berhenti merokok atau terapi pengganti nikotin karena ditemukannya sejumlah bahan karsinogen yang tidak memenuhi unsur keamanan. Selain itu, penggunaan pipa rokok juga dapat menyebabkan efek buruk lain, seperti infeksi paru berbahaya. Lebih lanjut, produk hasil tembakau yang dihisap termasuk melalui pipa dapat berpotensi mengandung lebih dari 7000 bahan kimia berbahaya. Di antaranya karsinogenik dan bahan mematikan yang dapat menyebabkan gangguan kesehatan, hingga kematian.
This website uses cookies and asks your personal data to enhance your browsing experience. We are committed to protecting your privacy and ensuring your data is handled in compliance with the General Data Protection Regulation (GDPR).